http://klikdokter.com/rubrikspesialis/alergi-anak/serbaserbi-alergi-anak/6-cara-memiliki-asi-melimpah
Klikdokter.com – Seperti diketahui, ASI
sangat penting untuk bayi. Penelitian yang dilakukan oleh para peneliti
dari Harvard Medical School di
Amerika mengaitkan pemberian ASI dengan kekuatan mental seorang anak. Studi
tersebut mengungkapkan bahwa ibu yang memberikan ASI kepada anaknya dalam
waktu yang lama dapat memicu perkembangan IQ yang lebih tinggi dibandingkan
dengan anak yang hanya mendapat ASI secara sebentar.
Nah, jika Anda merasa produksi ASI Anda sedikit, jangan putus
asa dulu. Lakukan 6 cara ini untuk mengatasinya:
1. Sering-seringlah menyusui bayi
Semakin sering bayi menyusu, semakin banyak hormon prolaktin
dilepaskan, dan semakin banyak produksi
2. Hindari cemas yang berlebihan
Kebanyakan
ibu yang baru memiliki anak berpikir bahwa produksi ASI mereka kurang mencukupi
kebutuhan anak, padahal kecemasan semacam itu belum tentu benar. Jika berat
badan anak sesuai dengan growth
chart, itu berarti produksi ASI Anda baik-baik saja.
3. Istirahat dengan cukup
Kekurangan
waktu tidur akan mengakibatkan kelelahan, emosi yang tidak stabil, dan
lain-lain. Inilah yang bisa berakibat buruk bagi produksi ASI.
4. Pijat payudara
Memijat
payudara dapat membantu meningkatkan volume dan lemak susu. Ketika bayi sedang
mengisap puting, pijat payudara mulai dari bagian tengah dada dan kemudian
sedikit lebih jauh ke arah puting, dan tunggu bayi untuk menelan ASI yang
keluar. Lalu pijat bagian lain dari payudara yang sama dan tunggu bayi untuk
menelan ASI. Ulangi berkali-kali.
5. Kurangi stres
Stres
tidak menghentikan produksi susu, namun dapat menyebabkan gangguan pada refleks
pengeluaran ASI yang mengakibatkan ASI tidak keluar secara maksimal.
6. Jauhi minuman-minuman
beralkohol
Minuman-minuman
beralkohol dapat menurunkan produksi susu. Pilihlah minuman yang lebih
menyehatkan agar ASI bisa terus berproduksi lancar. Dan jangan lupa untuk minum
air putih yang cukup.
Bila
kebutuhan ASI anak tidak mencukupi, Anda bisa memberinya susu formula sebagai
asupan nutrisi pendamping. Namun, jangan memberi susu sapi kepada bayi berusia
di bawah satu tahun tanpa saran dari dokter.
No comments:
Post a Comment